Minggu, 20 Desember 2015

Lonking Wheel Loader CDM 860 Bucket Besar

Wheel loader adalah suatu alat dengan roda karet sehingga mampu beroperasi di daerah yang keras dan rata, kering tidak licin karena traksi daerah basah akan rendah, tetapi tidak mampu mengambil tanah sendiri tanpa dibantu dozing/stock pilling terlebih dahulu dengan bulldozer.

Wheel Loader adalah alat yang digunakan untuk mengangkat material yang akan dimuat kedalam dump truck atau memindahkan material ke tempat lain. Saat loader menggali, bucket didorongkan pada material, jika bucket telah penuh maka traktor mundur dan bucket diangkat ke atas untuk selanjutnya dipindahkan.

Pada dasarnya wheel loader memiliki kegunaan-kegunaan sebagai berikut:


- Pembersihan lapangan atau lokasi pekerjaan (land clearing).

- Penggusuran tanah dalam jarak dekat.
- Meratakan timbunan tanah dan mengisi kembali galian-galian tanah.
- Menyiapkan bahan-bahan dari tempat pengambilan material.
- Mengupas tanah bagian yang jelek (stripping)
- Meratakan permukaan atau menghaluskan permukaan bidang rata disebut finishing.

Komponen utama pada wheel loader yaitu:


Cab
adalah bagian dari wheel loader dari mana operator menjalankan mesin. Ini biasanya memiliki pintu, duduk, dan mengendalikan loader. Ini biasanya terlihat seperti sebuah bilik kaca dipasang di tengah loader dan mungkin tidak tertutup.
 

Lift Arm 
terpasang di depan loader, di depan taksi. Inilah yang berguna untuk mengangkat ember depan atas dan bawah. Ia bekerja dalam hubungannya dengan silinder ember, perangkat hidrolik yang memotivasi lengan.
 

Bucket
adalah bagian yang paling nyata dari sebuah wheel loader. Berbentuk sekop besar. Sering kali, satu mesin memiliki beberapa jenis ember yang dapat dilampirkan sebagai mereka dibutuhkan. Misalnya, beberapa wheel loader datang dengan tujuan umum ember, satu ember untuk membawa batu, satu untuk untuk membawa batubara dan lainnya untuk penanganan lebih mudah memuat bahan seperti kotoran.

Cara kerja dari Wheel Loader

Cara kerja Wheel loader ini sama seperti halnya alat berat pada umumnya, dimana alat penggerak utamanya mengguanakan sistem hidrolik. Karena tenaga hidrolik mempunyai daya atau tenaga yang sangat besar, sehingga bisa memungkinkan untuk mengeruk, mengangkut material atau benda yang berukuran besar.

Untuk pengoperasian bucket dipakai “kendali hidrolis” (hydraulic controlled), sedangkan kendali kabel (cabel controlled) sudah jarang digunakan pada excavator-loader. Penggunaan loader biasanya adalah untuk memuat material dan membawa, serta membongkar. Jika daerah sekitar material yang dikerjakan datar, maka loader dapat bergerak dengan leluasa dalam posisi yang menyenangkan.

Wheel loader yang bekerja dengan gerakan dasar pada bucket dan cara membawa muatan untuk dimuatkan ke alat angkut atau alat yang lain. Gerakan bucket yang penting ialah menurunkan bucket diatas permukaan tanah, mendorong ke depan (memuat/menggusur), mengangkat bucket, membawa dan membuang muatan. Apabila harus dimuatkan ke lat angkut, misalnya truk, ada beberapa cara pemuatan yaitu :
 



Model
Bucket (m3)
Operating Weight (Kg)
Rated Payload(Kg)
Engine
Merk
Type
Output (kW)
CDM812D
0.55
4,200
1,200
Changchai
490B
38
CDM816
0.85
5,300
1,600
YTO
YTR4105G88-1
51.5
CDM833
1.70
10,300
3,000
Weichai
TD226B
92.0
CDM843
2.30
13,000
4,000
Weichai
TD226B-6G
129
CDM855
3.00
16,600
5,000
Weichai
WD10G220E11
162
CDM856
3.00
17,300
5,000
Weichai
WD10G220E21
162
CDM860
3.50
21,500
6,000
Weichai
WD10G240E21
175

Tidak ada komentar:

Posting Komentar